Bekasi – Tahun politik ternyata tidak lagi menjadi momok (hal menakutkan) bagi usaha bisnis properti. Jika dulu pelaku usaha cenderung menurunkan tensi aktivitas bisnis jelang ”pesta demokrasi” dengan pertimbangan politik dan keamanan, namun kini beberapa pelaku usaha malah melakukan ekspansi bisnisnya.
Sebab para pelaku usaha, khususnya pengembang optimis pemilihan umum (pemilu) 2024 yang akan diselenggarakan di bulan Februari 2024 berlangsung damai dan tidak berpengaruh signifkan terhadap permintaan rumah di segmen menengah sedang tinggi-tingginya. Apalagi mengingat backlog (kekurangan pasokan) perumahan tahun 2023 mencapai 12,7 juta rumah.
Mustika Land Group contohnya, yang tetap optimis dan confidence mengembang proyek baru mendekati Pemilu 2024 ini. Proyek teranyar tersebut adalah Mustika Garden Tamansari, Cibitung, Kabupaten Bekasi, yang merupakan proyek ke-19 dari Mustika Land Group.
Perumahan Mustika Garden Tamansari dikembangkan di atas lahan seluas 25 hektar (ha) dan akan merangkum sekitar 2.000 unit rumah yang akan dibagi kedalam empat kluster.
Rencananya, kluster pertama akan mulai dipasarkan pada November atau Desember tahun 2023, sekaligus peresmian show unit.
Mustika Garden Tamansari memiliki lokasi yang sangat strategis berada di daerah penghubung antara Bekasi dan Bogor. Perumahan ini berada di lokasi sangat strategis, dimana hanya berjarak 5 menit menuju Gerbang Tol Setu Selatan (ruas Jalan Tol Cimanggis – Cibitung).
Selain kemudahan aksesibilitas, Mustika Garden Tamansari juga menawarkan kualitas produk dan desain menarik dengan harga terjangkau. Hal ini sesuai dengan target market yang disasar, yaitu kalangan anak muda, milenial, khususnya Gen Z.
”Konsep yang kita tawarkan sangat sesuai dengan karakter dan kebutuhan kaum milenial, yaitu, praktis, desain modern, multifungsi, dan juga tempat buat healing. Karena itu, kami sediakan fasilitas-fasilitas fungsional untuk keluarga muda, seperti fasilitas olahraga, bermain, dan istirahat,” kata David Sudjana, Chief Executive Officer PT Mustika Land Development.
Mustika Garden Tamansari akan menawarkan rumah dua lantai dengan harga mulai Rp500 juta sampai Rp1 miliar. Dibanding dengan kompetitor di wilayah tersebut, harga yang ditawarkan ini masih 20 persen di bawah harga pasar.
“Proyek ini juga dikelilingi oleh beragam fasilitas, seperti sekolah, rumah sakit, pasar dan pusat belanja yang sudah ada,” terang David.
Dengan desain konsep smart project, active living dan fasilitas yang eco friendly, menjadikan perumahan ini pilihan yang sangat menarik bagi keluarga muda.
Area komersial juga disiapkan untuk mendukung kebutuhan sehari-hari penghuni perumahan, yakni berupa ruko sebanyak 24 unit dengan harga di bawah Rp1 miliar.
Di proyek Mustika Garden Tamansari, Mustika Land Group berkerja sama dengan Scientex Berhad (pengembang properti terkemuka dari Malaysia) dan Creed Group (perusahaan investasi real estat Jepang).
David Sudjana mengatakan, pihaknya sangat bangga mendapat kepercayaan pengembang luar negeri untuk bersinergi.
Dia berharap, kerja sama ini akan menggabungkan pengetahuan dan keahlian pasar lokal dari Mustika Land Group, pengalaman pengembangan properti dan teknologi konstruksi dari Scientex Berhad, dan keahlian investasi dan branding real estate dari Creed Group.
”Kami dapat bersinergi dengan Scientex dan Creed karena memiliki visi dan pasion yang sama, membangun ruang hunian dengan konsep Smart Premium House, di mana setiap rumah dibangun untuk memastikan tidak hanya kualitas tapi juga harga yang terjangkau. Saya yakin konsumen sangat diuntungkan,” tutup David.